Sabtu, 30 Juni 2012


Cara Mencegah Kebakaran di Rumah

1. Awasi api kompor yang menyala saat memasak, usahakan tidak meninggalkannya tanpa pengawasan.

2. Jangan mengenakan pakaian panjang, longgar, terjuntai saat memasak. Jika api membakar pakaian di badan, lakukan tiga langkah: STOP, DROP, ROLL.
    (1) Tetap di tempat dan jangan lari,
    (2) Jatuhkan badan ke lantai,
    (3) Gulingkan badan berulang kali sampai api telah padam. Tutupi wajah Anda dengan tangan untuk melindunginya dari api.

3. Jauhkan bahan yang mudah terbakar  dari sumber panas dan api, misalnya kain, kertas, koran, gorden, plastik, kayu kering, karpet, cairan (minyak, bensin, cat semprot, pelarut cat, pestisida, alkohol), dll.

4. Hindari merokok di atas ranjang. Hati-hati mengantuk saat merokok di sofa sambil menonton televisi. Jangan tinggalkan rokok yang menyala. Lebih baik Anda merokok di luar rumah, karena asap beracun yang dihembuskan di dalam ruangan akan terhirup orang lain.

5. Buang semua puntung rokok dan korek api yang telah digunakan dengan benar. Jangan pernah biarkan anak Anda menyentuhnya. Pastikan puntung rokok tidak lagi menyala dan asbak selalu bersih dari abu sisa rokok.

6. Pastikan pematik api jauh dari jangkauan anak-anak dan simpan di tempat kering & dingin seperti laci atau lemari yang terkunci.

7. Saat memegang lilin, jauhkan dari pakaian yang digantung.

8. Pastikan Anda meletakkan lilin dengan stabil dan tidak akan terjatuh. Tiup lilin setelah Anda selesai menggunakannya dan jangan pernah menyalakan lilin saat tidak ada yang menjaganya. Awasi saat lilin menyala dekat binatang peliharaan atau anak Anda untuk mencegahnya jatuh ke bahan yang mudah terbakar.

9. Pastikan satu stopkontak tidak dibebani dengan banyak perangkat listrik untuk menghindari korsleting dan ledakan. Gunakan kabel yang sesuai dengan perangkat listrik.

10. Jangan menyalakan pemanas ruangan saat tidak ada orang dewasa yang dapat mengawasinya. Pilih pemanas ruangan yang mati secara otomatis.

11. Jangan menggunakan alat elektronik di dekat air, terutama di kamar mandi.

12. Beli alat pemadam api untuk di rumah. Letakkan di dapur maupun di garasi. Lakukan pengecekan alat pemadam setiap setahun sekali, dan perhatikan juga tanggal kedaluwarsanya saat membeli. Pasang sprinkler pemadam api jika memungkinkan.

13. Pasang detektor asap. Pastikan detektor asap Anda letakkan di setiap lantai rumah dekat setiap kamar tidur yang tersedia. Periksa detektor asap setiap bulan dan ganti baterainya setahun sekali.

14. Buat semacam rencana penyelamatan darurat ke luar rumah. Minimal terdapat dua jalan keluar darurat di setiap ruangan. Pastikan semua anggota keluarga (termasuk anak kecil) mengetahui bahaya api, tindakan penyelamatan dan ke mana jalan keluar darurat. Lakukan pelatihan setiap 6 bulan.
PENGERTIAN KEPERCAYAAN

Kepercayaan memang suatu kata yang mengandung makna yang luar biasa, bagaimana tidak dengan kepercayaan yang diberikan biasanya apapun yang dilakukan bisa dibenarkan. Kepercayaan biasanya diberikan kepada seseorang yang dinilai mampu serta bijak dalam menjalankan serta memagang kepercayaan tersebut. Bentuk kepercayaan tentu beraneka ragam salah satunya "mungkin" kepercayaan masyarakat kepada pemimpinnya yang dianggap mampu dalam menjalankan tugas sebagai pemimpin, bijak dalam mengambil keputusan, menyajikan bukti bukan janji serta bisa berlaku amanah serta adil terhadap rakyat yang di pimpin. Kepercayaan yang di berikan kepada seseorang "bisa dikata" suatu amanah yang harus selalu dijaga, sehingga apa yang di harapkan bisa berjalan sesuai dengan harapan bersama.

Tetapi apa jadinya jika kepercayaan yang telah diberikan disalah gunakan, tentu berakibat fatal yang membuat jalinan silaturahmi terputus, hubungan persahabatan menjadi sirna, hubungan kerja akan berakhir, serta banyak lagi akibat yang akan timbul dari penyalahgunaan tersebut dan yang paling "dikhawatirkan" jaminan nama baik yang akan menjadi jelek dan juga kerugian yang harus ditanggung oleh pihak tertentu.

Arti Kepercayaan, Makna Sebuah KepercayaanPenyimpangan kepercayaan bisa terjadi karena berbagai sebab, seperti karena dipaksa oleh keadaan, lupa/khilaf (yang disengaja atau tidak) dan lain sebagainya. Menurutku..., yang terpenting untuk menghindari terjadinya penyimpangan kepercayaan, salah satunya adalah berkoordinasi, karena dengan berkoordinasi setiap kendala yang ada bisa sejak dini diketahui, sehingga kedua belah pihak bisa mengambil keputusan terbaik dan tidak ada yang dirugikan.

Menjaga kepercayaan memang bukan suatu yang ringan, tetapi apapun bentuknya suatu kepercayaan akan terasa indah bila dijalankan dengan bijak dan penuh tanggung jawab. Jadi bagi yang sekarang diberikan kepercayaan baik dari keluarga, perusahaan, sahabat atau dari siapapun tentunya harus kita jaga dengan tanggung jawab, ketulusan serta keikhlasan.

Setiap permasalahan tentu ada solusinya istilah yang ada "mungkin" seperti ini, sesuatu penyampaian yang pahit jika disampaikan dengan manis tentu akan mudah diterima sehingga yang terasa pahit bisa menjadi sedikit manis :D. Tulisan diatas hanya sekedar sharing, jadi "harapan" DigitalBaca masukan, komentar, cara pandang tentang "Arti Sebuah Kepercayaan" atau sharing pengalaman dari pembaca sekalian akan sangat berarti untuk menjadi lebih baik dimasa sekarang dan dimasa selanjutnya.


OPINI :

Kepercayaan merupakan hal yang penting karena membantu mengatur kompleksitas, membantu mengembangkan kapasitas aksi, meningkatkan kolaborasi dan meningkatkan kemampuan pembelajaran organisasi. Kunci yang sangat penting dalam membangun kepercayaan yang tinggi dalam organisasi adalah pencapaian hasil, bertindak dengan integritas, dan pendemonstrasian perhatian. Peningkatan tingkat kepercayaan membutuhkan keseimbangan dari hal-hal penting yang telah tersebut di atas, meskipun ada konflik di antara para pihak dalam organisasi. Tindakan penyeimbangan membutuhkan desain organisasi yang dapat mendukung kepercayaan, baik struktur organisasi maupun budaya tidak formal (Shaw,1997). Berdasarkan uraian tersebut timbul suatu pertanyaan. Apa definisi atau pengertian kepercayaan? Dalam hal ini akan dikemukakan definisi atau pengertian kepercayaan menurut pendapat para ahli atau pakar, antara lain : (1) Das dan Teng (1998) memberikan definisi ataupengertian kepercayaan (trust) sebagai derajat di mana seseorang yang percaya menaruh sikap positif terhadap keinginan baik dan keandalan orang lain yang dipercayanya di dalam situasi yang berubah ubah dan beresiko. (2) Rousseau et al, (1998) memberikan definisi atau pengertian kepercayaan sebagai bagian psikologis yang terdiri dari keadaan pasrah untuk menerima kekurangan berdasarkan harapan positif dari niat atau perilaku orang lain. (3) Mayer (1995) memberikab definisi kepercayaan dalam definisi yang lain dinyatakan sebagai keinginan suatu pihak untuk menjadi pasrah/menerima tindakan dari pihak lain berdasarkan pengharapan bahwa pihak lain tersebut akan melakukan sesuatu tindakan tertentu yang penting bagi pihak yang memberikan kepercayaan, terhadap kemampuan memonitor atau mengendalikan pihak lain. (4) Doney et.al. (1998) memberikan definisi atau pengertian kepercayan sebagai sesuatu yang diharapkan dari kejujuran dan perilaku kooperif yang berdasarkan saling berbagi norma-norma dan nilai yang sama .


PENGERTIAN KESEPIAN


Perasaan kesepian adalah sebuah fenomena universal yang dapat terjadi pada setiap individu dalam ras manapun, usia berapapun, dan sepanjang kehidupan sejarah manusia. Orang-orang kota yang hidupnya dikelilingi segala fasilitas ternyata ditemukan memiliki rasa kesepian ini. Pada masyarakat urban (perkotaan) yang impersonal lebih mudah ditemukan sebuah kondisi perasaan sepi atau sendiri, dimana individu menemui individu lain tidak sebagai dirinya sendiri, melainkan sebagai bentukan dari tugas-tugas atau kewajiban dalam masyarakat saja.

Di tengah sebuah perkembangan dalam teknologi komunikasi yang sedemikian maju, yang memungkinkan berbagai jenis orang dari berbagai daerah di penjuru dunia untuk saling berkomunikasi, berbagi jasa, informasi maupun data melalui teknologi canggih misalnya, ternyata ditemukan orang-orang yang merasa sedih karena “sendiri”. Lebih parahnya lagi, para ahli menyebutkan bahwa kondisi ini merupakan kondisi awal dari terjadinya bentuk-bentuk gangguan jiwa yang lebih berat seperti depresi, stress, agresi, bunuh diri bahkan dapat memicu ke dalam berbagai bentuk kecanduan (cth: kecanduan narkoba, alkohol, internet, judi, dll) yang awalnya dikarenakan individu ingin melarikan diri dari rasa kesepiannya tersebut.

SUMBER : http://metakalasari.wordpress.com/2010/06/09/pengertian-kesepian/

OPINI :

Pengertian Kesepian.

Kata dasar “kesepian” adalah “sepi”, setuju? Good.!!
Menurut saya, pengertian sepi adalah suatu keadaan/ situasi yang terasa begitu hampa/kosong bagi indera penglihatan atau pendengaran dan tidak memberikan kepuasan apapun.

Kata Sepi merupakan kata sifat, biasanya digunakan untuk keterangan waktu dan tempat.. misalnya rumah sepi (rumah yang sepi), pagi sepi, tengah malam sepi, sekolah sepi, kota sepi, dsb..

Saya belum pernah tuh menemukan “sepi” yang dipakai untuk kata benda ataupun kata kerja.. (Sendal sepi?? Sapu sepi?? Laptop sepi?? Memasak sepi?? ketawa sepi?? Ga laaah…!!)
Naaaah…. Sedangkan “kesepian”, merupakan kata benda. Kalo Englishnya siih sepi=lone, kesepian=loneliness.. (klo ga percaya lihat aja di kamus). Bila “kesepian” adalah kata benda, maka artinya “kesepian” dapat berperan sebagai objek ataupun subjek, dengan kata lain “kesepian” dapat diderita oleh subjeknya, ataupun menderitakan objeknya. Siapakah subjek/ objek sang kesepian? Sudah tentu, semua psiko/jiwa makhluk yang ngaku-ngaku sebagai makhluk sosial.
Jadi kesimpulannya… definisi kesepian adalah suatu keadaan jiwa yang merasa hampa/kosong, dan tidak mendapatkan kepuasan dalam hubungan sosialnya.

Di saat sendiri dan sunyi pastinya kebanyakan orang berfikir mereka sangat kesepian dan hampa. Banyak yang mereka fikirkan di saat kesepian dan sendirian di suatu tempat yang sunyi. Namun di saat kesepian tergantung dari manusianya sendiri ada yang di saat kesepian bisa merasakan senang dan sedih ada juga yang bisa di saat kesepian mereka memakai waktu itu untuk berkhayal, belajar, dan lainnya. Manusia biasanya sangat tidak ingin dan mejauhi kesepian tersebut karna mereka merasa hidupnya hampa jika merasakan kesepian.